Tuesday, April 24, 2018

Jokowi Lewat Kampung Saya



Wirasaba adalah sebuah desa kecamatan Bukateja kabupaten Purbalingga propinsi Jawa Tengah. Letaknya di bagian selatan wilayah kabupaten Purbalingga. Sebelah tenggara dari arah kota Purbalingga dan persis di sebelah barat desa Kembangan, kampung kelahiran saya.

Makanya saya ikut senang saat ada berita bahwa rencana pengembangan Pangkalan TNI AU Wirasaba menjadi sebuah bandara komersial. Meski rencana pembangunan Bandara Wirasaba sudah lama yakni sejak 2006, namun berita itu menghangat kembali di awal tahun 2016 lalu. Tepatnya saat Menteri Perhubungan saat itu, Iganatius Jonan menyetujui rencana pembangunan  bandara tersebut. Beritanya ada di sini https://bit.ly/2HULdCl

Berita terkait berikutnya adalah https://bit.ly/2HJNKSd


Proses pembahasan pembangunan Bandara Wirasaba terus dilakukan antara pihak-pihak terkait yaitu Bupati Purbalingga, Gubernur Jawa Tengah dan Menteri Perhubungan. Sempat ada wacana pembangunan bandara akan dipindah di desa Karangcengis. Karangcengis adalah sebuah desa yang sama-sama di kecamatan Bukateja yang letaknya sebelah timur laut desa Kembangan. Alasannya adalah Karangcengis memiliki ketersediaan lahan yang lebih luas.

Meski sempat ada pergantian Menteri Perhubungan dari Ignatius Jonan ke  Budi Karya Sumadi, proses pembahasan pembangunan Bandara Wirasaba tepat dilanjutkan. Berita tentang pembahasan pembangunan Bandara Wirasaba bisa dibaca di sini https://bit.ly/2HGGaI7

Sebagai orang yang lahir dan dibesarkan di desa Kembangan, saya berdoa semoga bandara tetap dibangun di Wirasaba. Pasalnya, Wirasaba lebih dekat dari Kembangan, jaraknya sekitar 2 km. Sementara Karangcengis lebih jauh dengan jarak sekitar 4 atau 5 km dari kampung saya. Terlebih salah satu jalan menuju bandara Wirasaba adalah tepat melalui jalan di depan rumah orangtua saya. Walaupun ini berisiko di masa yang akan datang bisa terkena gusur.



Ada sebuah kenangan saat saya kelas 2 SMP. Entah dalam rangka apa, suatu hari seluruh siswa (saya lupa apa hanya seluruh siswa kelas 2 atau kelas 1 dan 3 juga ikut), beserta para guru menuju ke Pangkalan Udara Wirasaba. Jarak dari SMPN 2 Bukateja yang terletak di desa Kembangan ke Pangkalan Udara TNI AU Wirasaba sekitar 2,5 km. Seluruh siswa dan para guru berjalan kaki. Mobil dan motor masih jarang, angkot apalagi. Paling banter sepeda dan berjalan kaki saat itu adalah hal yang lumrah.       

Sesampai di lokasi, para guru berunding untuk memilih beberapa orang perwakilan siswa untuk mencoba naik helicopter. Saat itu saya berharap terpilih, eh ternyata tidak. Ya sudah gigit jari sambil menyaksikan beberapa teman yang mendapat kesempatan naik helicopter. Saat itu, tahun 1982, di Pangkalan Udara TNI AU membuka penerbangan ekonomi (komersial) seminggu sekali kalau tidak salah setiap hari Senin dan Kamis.

Kemarin (Senin, 23/4/2017) ada kabar, Presiden Joko Widodo akan berkunjung Purbalingga. Sebelum ke Wirasaba, Jokowi sempat mengunjungi pabrik rambut palsu di kota Purbalingga. Setelah meresmikan pembangunan Bandara Wirasaba yang diberi nama Bandara Jenderal Besar Soedirman, Jokowi melanjutkan kunjungan ke lokasi gempa Banjarnegara, tepatnya di Kalibening.

Malam hari saya mendapat WA dari adik di kampung. “Mas tadi Jokowi lewat depan rumah, mobilya sempat berhenti, jendela mobil dibuka, dan Jokowi menyapa warga,” kata Parnit atau yang biasa dipanggil Warni, adik perempuan saya.

Saya bilang harusnya difoto tadi. Adik saya bilang tidak sempat karena cuma sebentar. Saya cuma membayangkan, kalau saya pas ada di rumah orangtua di kampung, mungkin saya akan meniru cara Aryanto “Bona” dari Sukabumi yang mengejar Jokowi dengan telanjang dada. Mungkin saya nggak sampai telanjang dada lah, tapi akan mengejar dan mendekati mobil Jokowi. Minimal bisa foto selfi.

Ya tetapi sayang, Jokowi lewat depan rumah orangtua pas saya nggak ada di sana. Meski begitu saya kira betapa bersyukur dan bahagia warga kampung saya didatangi dan dilewati orang nomor satu di neger ini. Ya, kampung saya, Kembangan memang dilewati jalan rute dari Wirasaba menuju Banjarnegara, Wonosobo dan seterusnya. Rute jalan itu persis di depan rumah orangtua saya.



Jokowi sangat mendukung pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman Wirasaba Purbalingga tersebut. Bandara ini terletak 11 km dari pusat kota Purbalingga dan berdiri di areal seluas 115 hektarare. 

“Diharapkan dengan ada Bandara Jenderal Besar Soedirman ini dapat memberikan manfaat kepada sembilan Kabupaten dan Kota di jawa Tengah yaitu Purbalingga, Banjar Negara, Kebumen, Banyumas, Pemalang, Tegal, Brebes, Wonosoba serta kota Tegal dan muncul titik-titik pertumbuhan baru di Purbalingga dan sekitarnya,” ujar Jokowi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini https://bit.ly/2HmGkoK

Berita lain terkait kunjungan Jokowi ke Wirasaba juga bisa dibaca di sini https://bit.ly/2KahIgH

2 comments:

  1. kampungnya terasa asri dan teduh yaa..
    pasti senang sekali ada presiden datang berkunjung kesana

    ReplyDelete
  2. Alhamdulillah, masih asri, Betul, senang sekali masyarakat karena dikunjungi orang nomor 1 negeri ini, mbak Endah Kurnia Wirawati ....

    ReplyDelete

Daftar Bupati Purbalingga

DAFTAR BUPATI PURBALINGGA Foto: Dyah Hayuning Pratiwi, Bupati Purbalingga (medcom.id) Tahukah Anda, bupati Purbalingga saat ini y...